Menu

Tips VMware : VMware Data Recovery dan VMware Data Protection

Tips VMware : VMware Data Recovery dan VMware Data Protection

VMware menyediakan tool terpisah khusus untuk backup dan recovery VM yang diberi nama VMware Data Recovery. Tools ini terdiri dari 2 buah file, yaitu :

  1. File exe terpisah yang jika diinstalasikan akan menyatu dengan vSphere client sebagai plugin
  2. File OVF untuk diimport sebagai VM didalam vSphere.

Berikut adalah beberapa contoh screenshot dari VMware Data Recovery :

vdr1

vdr2

vdr3

VMware vSphere 5.1 menyediakan tools dengan nama baru, vSphere Data Protection/VDP. Sama seperti VDR, VDP berbentuk file OVF yang bisa diimport sebagai VM didalam vSphere Host. Jika VDR berbasis CentOS, VDP berbasis SUSE Linux Enterprise Server.

Baik VDR maupun VDP tidak tersedia pada vSphere free maupun Essentials kit, hanya tersedia pada lisensi Essentials plus, Standard, Enterprise dan Enterprise Plus.

vSphere Data Protection menggunakan skema harddisk virtual untuk menyimpan data VM, tersedia dalam ukuran 0.5 TB, 1TB dan 2 TB. Berikut adalah tips untuk menentukan sizing dari VDP :

  1. Jumlah dan tipe VM (Tipe : file system atau database data? File system jarang berubah jadi frekuensi backup tidak sesering database)
  2. Jumlah data/ukuran VM
  3. Retention periods (daily, weekly, monthly, yearly)
  4. Tipe Perubahan Data (selalu berubah atau sesekali berubah)

Contoh tipe sizing ukuran VM VDP :

vavai-vdp-table1
Untuk spesifikasi VM masing-masing ukuran bisa dilihat dari tabel berikut ini :

vavai-vdp

Pada tulisan berikutnya, akan ada penjelasan mengenai persiapan, proses instalasi dan konfigurasi sekaligus mekanisme backup VM menggunakan VDP.

Masim Vavai Sugianto

Leave a Reply

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Menu